Langsung ke konten utama

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Polisi Berhasil Ungkap Satu Pelaku Pembunuh Dosen Uncen

Jayapura,- Satu dari tiga pelaku pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban DR. Suandi yang merupakan   salah satu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Cenderawasih Papua  meninggal dunia seketika di TKP enam bulan lalu, berhasil ditangkap oleh tim gabungan Satgassus Polda Papua dan tim Opsnal Polres Jayawijaya, di Wamena.Senin (27/11) 

Kabid Humas Polda Papua KOMBES POL AM.Kamal yang didampingi Kapolres Jayapura Kota AKBP Marison Tober H.Sirait, SIK,MH dalam releasenya menuturkan salah satu dari tiga pelaku yang ditangkap, berinisial MW (30) yang berstatus sebagai Aparat Sipil Negara (ASN) pada salah satu Dinas yang berada di Kabupaten Jayawijaya.

“Sebelumnya keberadaan pelaku  di Jayapura yakni dalam rangka tugas belajar pada salah satu Universitas ternama di Jayapura dengan mengambil jurusan Keperawatan ungkap Kabid Humas dalam press  realease yang berlangsung di Mapolres Jayapura Kota," Selasa (28/11) pukul 16.00 Wit.


Kabid Humas mengatakan saat hendak ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan sehingga petugas langsung menggiringnya ke Kantor Kepolisian terdekat dan selanjutnya diterbangkan ke Jayapura guna mempertanggungjawabkan perbuatannya melalui proses hukum yang berlaku sesuai dengan Undang-undang.

“MW ditangkap saat sedang beraktifitas sebagai ASN di tempat kerjanya setelah dilakukan pengintaian oleh tim yang sudah berada di sana, dan saat hendak ditangkap pelaku tidak melawan sehingga mempermudah petugas”, ungkap Kabid Humas.

Sementara itu Kapolres Jayapura Kota, AKBP Marison Tober Sirat menuturkan bahwa pengungkapan kasus tersebut berawal dari pelaku MW melakukan kasus Curanmor di wilayah Kabupaten Jayapura namun melarikan diri ke Wamena dan ketika berhasil ditangkap terkait Kasus Curas di Buper Waena pelaku juga menjadi target dari Polres kabupaten Jayapura karena ada beberapa Laporan Polisi terkait Curanmor yang dilakukan oleh MW.

Kapolres mengungkapkan dari hasil pemeriksaan sementara pelaku mengakui perbuatannya dimana saat kejadian dalam pengaruh minuman keras. Pelaku mengakui saat melakukan kejahatannya dia bersama dua rekan lainnya dalam keadaan mabuk dan meminta uang kepada korban namun tidak diberikan sehingga pelaku langsung membacok korban kemudian membawa kabur motor dan Handphone korban, namun dari semua keterangannya masih akan dikembangkan oleh penyidik.

Kapolres Jayapura Kota menegaskan atas perbuatannya pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP dengan ancaman 12 tahun penjara, dan untuk kedua teman pelaku agar segera menyerahkan diri untuk dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya sebab bila tidak maka cepat atau lambat pasti akan ditangkap karena identitas mereka sudah kami kantongi dan tetap akan kami tindaklanjuti.(*)

Penulis : Subhan
Editor   : J.Rumra
Publish : Roygen

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mob Papua : Nene vs Cucu

Nene dan cucu laki-laki duduk cerita-cerita : Cucu :  " Nene katanya laki dan perermpuan itu tdk boleh tidur sama-sama ka ? Nene : "  Iyo...to Bahaya skali Cucu  : " kenapa jadi ? Nene :" Karena dilarang agama kecuali dong 2 su nikah, nti kalu hamil bagaimana ? Cucu : " Oh..klu bapak dan mama tidak apa2...ee........klu begitu sya sekarang malas tidur lagi dengan nene. Nene : " Bah...knapa jdi ko sudah tdk mau tidur lagi dengan nene ? Cucu : " malas saja to....!!......nanti  nene ko hamil lagi........... hahahah...dilarang senyum2.../////????????.

Lakukan Razia, Polres Keerom Berhasil Amankan Minuman Keras Jenis Bir Bintang

Pacenews, Keerom - Kasat Reskrim  Polres   Keerom  Ipda Hotma P. A. Manurung, S.Tr.K bersama beberapa personilnya melakukan  razia  premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dibeberapa titik di Kab.  Keerom , Jumat (29/12/2017). Saat dikonfirmasi Ipda Hotma P.A Manurung, S.Tr.K, mengatakan bahwa Patroli dan  Razia  Premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dengan sasaran  pemalakan , senjata tajam dan  mabuk  mabukan di Jalan. “kami melakukan penyusuran sepanjang jalan Trans Irian dari  Arso  VII, I, VI,  Arso  Kota dan Workwana dan alhasil kami mendapati beberapa tempat yang digunakan oknum  masyarakat  sedang mengkonsumsi  miras  termasuk ada yang kita dapati mobil parkir di pinggir jalan dengan 3 (tiga) penumpangnya yang sedang  mabuk  setelah kita lakukan pemeriksaan ditemui BB di dalam mobil di temukan adanya minuman beralkohol jenis Bir Bintang 1 karton sdh dikonsumsi dan 1 karton masih utuh, “terang Kasat Reskrim. Kasat Reskrim menambahkan, kami langsung melakukan himabauan se

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Pacenews.id- Mappi- Demi terciptanya situasi kondisi dan harkamtibmas menjelang Pemilukada serentak tahun 2018 yang kondusif, Polres Mappi melaksanakan kunjungan ke kantor Panwaslu Kabupaten Mappi dalam rangka silaturahmi memantapkan sinergitas kemitraan dalam penyelenggaraan pemilu serentak 2018, Rabu pagi (24/01/2018). Dalam silaturahmi Kapolres Mappi AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan,S.I.K,M.I.K yang didampingi Kasat Intelkam Iptu Supriyono diterima komisioner Panwaslu Arnold Kwamtagai S.Sos beserta komisioner,Kegiatan kunjungan ini bertujuan menjalin silaturahmi dan menciptakan situasi kondisi yang kondusif serta pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pemilukada serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tahun 2018 Juga sinegritas dan kerjasama semua elemen yang ada diharapkan mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat Kabupaten Mappi. “Pelaksanaan Pemilu pada Juni 2018 mendatang, seluruh elemen mulai dari KPU,Panwaslu serta masyarakat diharapkan bisa bersinerg