Langsung ke konten utama

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Prestasi Luar Biasa Kasad Jenderal TNI Mulyono, diangkat Sebagai Panglima Lapangan Adat Pegunungan Tengah


Sepanjang sekitar 20 tahun perjalanan menjabat sebagai seorang prajurit TNI AD, Jenderal Mulyono yang kini menjabat sebagai Kasad (Kepala Staf Angkatan Darat), mendapat kehormatan khusus dari masyarakat Papua dengan diangkatnya beliau sebagai Panglima Adat Pegunungan Tengah Wamena Papua. Kehormatan khusus yang diterima beliau tersebut, ditinjau dari wilayah pegunungan yang merupakan salah satu wilayah konflik di Papua, sekaligus menjadikan prestasi khusus bagi beliau. Tarik ulur isu mengenai konflik antara TNI sebagai aparatur negara dengan warga Papua yang dari versi negatif disebarkan oleh segelintir kecil kelompok pro kemerdekaan, yang mana dalam versi mereka TNI dengan warga Papua merupakan dua pihak yang selalu bertolak belakang dan seolah menjadi musuh bebuyutan, kini terbantahkan sudah. Diangkatnya Kasad sebagai sebagai Panglima Lapangan Adat Pengunungan Tengah Wamena Papua, menjadi bukti nyata kepercayaan masyarakat Papua terhadap beliau dan terhadap TNI serta Negara, yang tak mungkin dibantah oleh penebar isu-isu negatif tersebut, sekalipun mereka berkoar hinggi ujung dunia ataupun pelosok bumi.

Pengangkatan KASAD sebagai Panglima Lapangan adat Pegunungan Tengah ini mengandung konsekuensi bahwa Bapak KASAD yang merupakan pimpinan TNI di pusat menjadi bagian dari warga Suku Pegunungan Tengah dan berkewajiban membantu kesulitan masyarakat yang berada di wilayah Pegunungan tengah, Wamena, Papua. Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi KASAD, bahwa masyarakat adat memberikan kepercayaan tersebut kepadanya.

Pada kesempatan itu perwakilan kepala suku menyampaikan pernyataan bahwa masyarakat Pegunungan Tengah tetap setia sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Seluruh Masyarakat Pegunungan Tengah juga mendukung pembangunan pemerintah yang ada di wilayah Pegunungan tengah, Wamena, Papua.

Dalam pernyataannya pada kesempatan saat diangkatnya beliau menjadi Panglima Lapangan Adat di Pegunungan Tengah Wamena Papua tersebut, beliau menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan suatu kehormatan bagi beliau.

"Suatu kehormatan dan kebanggaan bahwa masyarakat adat memberikan kehormatan. Itu mengandung tanggung jawab, apapun yang terjadi di Pegunungan Tengah saya juga bertanggung jawab," tutur Kasad.

Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa dengan diangkatnya beliau sebagai Panglima Adat tersebut, beliau menyampaikan kesiapannya untuk bertanggung jawab terhadap semua permasalahan yang terjadi di Papua, terlebih khususnya di Pegunungan tengah Wamena Papua.

“Apapun yang terjadi di Pegunungan Tengah saya juga bertanggung jawab” lanjut beliau.

Selanjutnya, atas kehormatan yang diterima beliau, serta atas kesiapannya mengemban amanah tersebut, Kasad pun tidak lupa memohon doa restu dari masyarakat Papua.

“Saya mohon doa restu agar saya mampu mengemban amanah sebagai Panglima Lapangan Adat Pegunungan Tengah”

Semoga dengan kehadiran beliau di tanah Papua, dan dengan diangkatnya beliau sebagai Panglima Lapangan Adat Pegunungan Tengah Wamena Papua, benar-benar akan menjadi momen yang akan membawa Papua akan lebih baik lagi, aman dan dama, sebagaimana harapan yang diungkapkan oleh salah seorang Ondo Folo Papua.

"Masyarakat dan TNI ini harus bersatu ciptaan kedamaian," ujar Ondo.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mob Papua : Nene vs Cucu

Nene dan cucu laki-laki duduk cerita-cerita : Cucu :  " Nene katanya laki dan perermpuan itu tdk boleh tidur sama-sama ka ? Nene : "  Iyo...to Bahaya skali Cucu  : " kenapa jadi ? Nene :" Karena dilarang agama kecuali dong 2 su nikah, nti kalu hamil bagaimana ? Cucu : " Oh..klu bapak dan mama tidak apa2...ee........klu begitu sya sekarang malas tidur lagi dengan nene. Nene : " Bah...knapa jdi ko sudah tdk mau tidur lagi dengan nene ? Cucu : " malas saja to....!!......nanti  nene ko hamil lagi........... hahahah...dilarang senyum2.../////????????.

Lakukan Razia, Polres Keerom Berhasil Amankan Minuman Keras Jenis Bir Bintang

Pacenews, Keerom - Kasat Reskrim  Polres   Keerom  Ipda Hotma P. A. Manurung, S.Tr.K bersama beberapa personilnya melakukan  razia  premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dibeberapa titik di Kab.  Keerom , Jumat (29/12/2017). Saat dikonfirmasi Ipda Hotma P.A Manurung, S.Tr.K, mengatakan bahwa Patroli dan  Razia  Premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dengan sasaran  pemalakan , senjata tajam dan  mabuk  mabukan di Jalan. “kami melakukan penyusuran sepanjang jalan Trans Irian dari  Arso  VII, I, VI,  Arso  Kota dan Workwana dan alhasil kami mendapati beberapa tempat yang digunakan oknum  masyarakat  sedang mengkonsumsi  miras  termasuk ada yang kita dapati mobil parkir di pinggir jalan dengan 3 (tiga) penumpangnya yang sedang  mabuk  setelah kita lakukan pemeriksaan ditemui BB di dalam mobil di temukan adanya minuman beralkohol jenis Bir Bintang 1 karton sdh dikonsumsi dan 1 karton masih utuh, “terang Kasat Reskrim. Kasat Reskrim menambahkan, kami langsung melakukan himabauan se

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Pacenews.id- Mappi- Demi terciptanya situasi kondisi dan harkamtibmas menjelang Pemilukada serentak tahun 2018 yang kondusif, Polres Mappi melaksanakan kunjungan ke kantor Panwaslu Kabupaten Mappi dalam rangka silaturahmi memantapkan sinergitas kemitraan dalam penyelenggaraan pemilu serentak 2018, Rabu pagi (24/01/2018). Dalam silaturahmi Kapolres Mappi AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan,S.I.K,M.I.K yang didampingi Kasat Intelkam Iptu Supriyono diterima komisioner Panwaslu Arnold Kwamtagai S.Sos beserta komisioner,Kegiatan kunjungan ini bertujuan menjalin silaturahmi dan menciptakan situasi kondisi yang kondusif serta pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pemilukada serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tahun 2018 Juga sinegritas dan kerjasama semua elemen yang ada diharapkan mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat Kabupaten Mappi. “Pelaksanaan Pemilu pada Juni 2018 mendatang, seluruh elemen mulai dari KPU,Panwaslu serta masyarakat diharapkan bisa bersinerg