Langsung ke konten utama

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Undang Rakyat Papua, Jelaskan Otsus Plus !!! - Ruben Magay


Papua Center - Penundaan pembahasan Draft UU Otsus Plus yang diajukan Gubernur Papua kepada pemerintah pusat, kini akan menjadi pertanyaan bagi masyarakat Papua. Atas dasar apa alasan apa pemerintah pusat menolak Otsus Plus tersebut ?

 “Saya pikir Draft Otsus Plus sudah masuk di DPR RI itu, bukan ditolak tetapi ditunda pembahasannya. Jadi, Pemprov diminta mengundang rakyat menjelaskan UU Otsus tersebut,” kata anggota Komisi I DPR Papua, Ruben Magai saat ditemui di sela-sela kegiatan Sosialisasi Perdasus no. 6 tahun 2014 tentang Rekrutmen 14 Kursi di DPR Papua dari hasil UU Otsus Papua pada hari Kamis (12/2) di Hotel Sahid, Jayapura.

Menurut beliau, selama  penundaan pembahasan di pusat, pemerintah provinsi Papua harus melakukan komunikasi dengan masyarakat, khususnya dengan kelompok yang selama ini berseberangan dengan pemerintah. Hal tersebut  semata-mata agarmasyarakat Papuapun tahu, apa alasan  pusat menunda pembahasan UU Otsu Plus tersebut.
Selanjutnya dijelaskan Ruben, lahirnya UU Otsus Plus, merupakan usulan dari Ketua MRP yang saat itu (Alm) Agus Alua dan Matius Murib kepada pemerintah daerah. Nah, ketika terjadi kondisi seperti sekarang ini, maka pemerintah daerah harus melakukan konsolidasi dengan rakyat Papua agar tidak bingung.

Lanjutnya, dari awal pembuatan Draft UU Otsus Plus, pihaknya sudah meminta agar tokoh-tokoh rakyat yang selama ini menyuarakan Merdeka untuk dilibatkan, karena suara-suara mereka juga dibutuhkan sebagai bargening dengan pemerintah pusat. “Saya sudah sampaikan , ketika kita mau merevisi UU Otsus harus melibatkan rakyat terutama tokoh-tokoh yang dikatakan OPM, mereka punya pikiran juga harus masuk  karena tingkatan bargening ada disitu, kalau hanya bargening ekonomi, Otsus plus tidak akan ada nilainya. Tetapi ketika tokoh-tokoh bicara meredeka maka bargening cukup tinggi,” ucapnya.

Untuk itu harap Ruben Magai, selama masa Draft UU Otsus Plus belum dibahas di pusat, perlu adanya kegiatan evaluasi.  “Kesalahan kita dimana dan kekurangan kita dimana. Bargening politik ada di mana, bukan bargening ekonomi. Misalnya pasal-pasal yang lalu kalau tidak dilaksanakan maka kami minta referendum ini bargening politiknya tinggi, kalau hanya bargening ekonomi Jakarta anggap itu biasa dan terbukti sekarang tidak ditanggapi,” tegas Ruben.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mob Papua : Nene vs Cucu

Nene dan cucu laki-laki duduk cerita-cerita : Cucu :  " Nene katanya laki dan perermpuan itu tdk boleh tidur sama-sama ka ? Nene : "  Iyo...to Bahaya skali Cucu  : " kenapa jadi ? Nene :" Karena dilarang agama kecuali dong 2 su nikah, nti kalu hamil bagaimana ? Cucu : " Oh..klu bapak dan mama tidak apa2...ee........klu begitu sya sekarang malas tidur lagi dengan nene. Nene : " Bah...knapa jdi ko sudah tdk mau tidur lagi dengan nene ? Cucu : " malas saja to....!!......nanti  nene ko hamil lagi........... hahahah...dilarang senyum2.../////????????.

Lakukan Razia, Polres Keerom Berhasil Amankan Minuman Keras Jenis Bir Bintang

Pacenews, Keerom - Kasat Reskrim  Polres   Keerom  Ipda Hotma P. A. Manurung, S.Tr.K bersama beberapa personilnya melakukan  razia  premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dibeberapa titik di Kab.  Keerom , Jumat (29/12/2017). Saat dikonfirmasi Ipda Hotma P.A Manurung, S.Tr.K, mengatakan bahwa Patroli dan  Razia  Premanisme jelang perayaan Tahun baru 2018 dengan sasaran  pemalakan , senjata tajam dan  mabuk  mabukan di Jalan. “kami melakukan penyusuran sepanjang jalan Trans Irian dari  Arso  VII, I, VI,  Arso  Kota dan Workwana dan alhasil kami mendapati beberapa tempat yang digunakan oknum  masyarakat  sedang mengkonsumsi  miras  termasuk ada yang kita dapati mobil parkir di pinggir jalan dengan 3 (tiga) penumpangnya yang sedang  mabuk  setelah kita lakukan pemeriksaan ditemui BB di dalam mobil di temukan adanya minuman beralkohol jenis Bir Bintang 1 karton sdh dikonsumsi dan 1 karton masih utuh, “terang Kasat Reskrim. Kasat Reskrim menambahkan, kami langsung melakukan himabauan se

Pilkada 2018, Kapolres Mappi Kunjungi Panwaslu dan Harap Tercipta Sinergitas Yang Terbaik

Pacenews.id- Mappi- Demi terciptanya situasi kondisi dan harkamtibmas menjelang Pemilukada serentak tahun 2018 yang kondusif, Polres Mappi melaksanakan kunjungan ke kantor Panwaslu Kabupaten Mappi dalam rangka silaturahmi memantapkan sinergitas kemitraan dalam penyelenggaraan pemilu serentak 2018, Rabu pagi (24/01/2018). Dalam silaturahmi Kapolres Mappi AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan,S.I.K,M.I.K yang didampingi Kasat Intelkam Iptu Supriyono diterima komisioner Panwaslu Arnold Kwamtagai S.Sos beserta komisioner,Kegiatan kunjungan ini bertujuan menjalin silaturahmi dan menciptakan situasi kondisi yang kondusif serta pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pemilukada serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Papua tahun 2018 Juga sinegritas dan kerjasama semua elemen yang ada diharapkan mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat Kabupaten Mappi. “Pelaksanaan Pemilu pada Juni 2018 mendatang, seluruh elemen mulai dari KPU,Panwaslu serta masyarakat diharapkan bisa bersinerg